GAME LEVEL 6 : I LOVE MATH _ DAY 5

Pagi ini diawali dengan senyum yang merekah saat Azam bangun. Rasanya sisa - sisa "tantrum" kemarin hilang tak berbekas, walaupun sempat agak rungsing diawal - awal hari alhamdulillah dengan ilmy komunikasi produktif dari IIP semua jadi berjalan lebih enak dan nyaman 😍. Pagi ini Azam membantu kholah (adik perempuan saya) Sundus memasak bayam, Azam kebagian tugas memetik sayur bayam. Selama memetik saya mengajak Azam untuk berhitung sampai 20, jika sudah sampai 20 maka daun yang dipetik disimpan di wadah sayur selanjutnya Azam ulang dari awal 😆. Hal ini dilakukan karena kemampuan Azam berhitunh dari 1-20 masih kurang baik, terutama setelah hitungan ke - 14, pasti Azam selalu melewati angka 15 dan 16 😅. Selain melatih kemampuan berhitung Azam, permainan ini juga melatih kemampuan motorik halus dan life skill Azam, sambil menyelam minum air, hehe.

Karena dari pagi cuaca gerimis, Azam yang biasanya jam 8 sudah bermain dengan temannya, Azka, jadi tidak bisa bermai. Sempat sedikit merajuk tapi setelah saya ajak Azam untuk bermain di lantai paling atas, Alhamdulillah fokus Azam bisa teralihkan. Selama diatas saya beres - beres baju dan Azam mengeksplorasi semua mainan (kebetulan dulu rumah saya adalah TK jadi mainannya cukup banyak 😆). Setelah mulai bosan, Azam meminta untuk main ke luar lagi.

"Mi, Azam mau main sama Azka ya mi".
"Boleh sayang tapi Azam harus bereskan mainannya sama mandi dulu ya"
"Iya mi.."


Saat kami berdua membereskan mainan, saya memgajak Azam untuk kembali berhitung, kali ini saya menguatkan kembali kemampuan pengurangan dan penambahan Azam.

"Azam sayang ini coba hitung mainannya ada berapa"
"1..2..3..4..5..6..7..8, ada 8 mi"
"Nah kalau ummi pinjem dulu 2 mainannya, sekarang mainan Azam tinggal berapa?"
"Hmm, 6 mi", Azam mendapatkan jawabannya setelah berpikir dan menghitung dalam hati, hehe.
"Kalau misalnya ummi balikin lagi 1 jadi berapa Azam?"
"6 mi"
"Bukan sayang, kalau dibalikin berarti mainan Azam tambah banyak dari 6 kan ummi balikin satu, coba hitung lagi".
"Oiya jadi 7 mi", Azam menjawab sambil tertawa, mungkin karena merasa salah 😅.
"Pinteeer, klo ummi balikin lagi nie mainan Azam soalnya ummi sudah selesai pinjamnya, mainan Azam jadi berapa?".
Kali ini Azam tidak langsung menjawab tapi berpikir dan menghitung terlebih dahulu.
"Jadi 8 lagi mi".
"Siiiip pinternyaaa, sini peluuk". 😘😘😘

Setelah selesai bermain di atas dan mandi, saya mengizinkan Azam untuk bermain dengan Azka dan teman - teman yang lain. Cukup lama Azam bermain, dari jam 10.30 sampai jam 12.30 baru pulang ke rumah, saat pulang ternyata Azam tidak sendiri, Azam mengajak onti jauza (adik sepupu saya yg baru kelas 1 SD), dan teman - teman perempuannya yang lain. Azka tidak ikut bermain lagi karena sudaj disuruh tidur oleh bundanya. Awalnya saya ingin mengajak Azam tidur dan menyuruh yang lain pulang ke rumah, tapi melihat gelagat Azam yang sepertinya belum mau tidur dan akan tantrum jika teman - temannya pulang, maka saya izinkan Azam bermain hingga jam 1 siang.

Ketika waktu sudah mendekati jam 1 siang, saya ajak mereka semua untuk makan dulu (sebenarnya biar mereka kenyang dan jadi mengantuk 😅). Saya sengaja membawa makanan ke satu wadah besar agar sekalian mengajarkan Azam konsep pembagian yang adil.

"Ayo nie makan, ambil sendiri ya sesuai porsinya kalau kurang tinggal tambah yang penting jangan sisa ya".
"Ummi kok onti jauza sedikit makannya?".
"Gak apa - apa sayang, kalau kebanyakan nanti gak habis dong".
"Banyak - banyak aja mi biar gendut kayak kak rina".
Haha, kebetulan memang salah satu temannya, kak rina badannya yang paling besar dibanding yang lain, dan porsi makannya yang paling banyak, hehe.
"Gak apa - apa sayang, kalau kebanyakan nanti onti jauzanya sakut perut, kalau kak rina banyak insya Allah habis".
"Ooh gitu".

Salah satu kebiasaan Azam saat ini adalah dia makin sering bertanya, kalau dia merasa jawaban saya kurang memuaskannya maka dia akan terus bertanya, tapi kalau sudah mengerti dan cukup puas maka dia akan menjawab "ooh gitu ya", hehe.

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs